Oleh: Muhammad Abu Nadlir
Sepi lesuh langkah gontai
Dengan suara parau
Kau bergumam……….
tak usah berusaha, semua sudah ada
Dan asap rokokmu mengepul
menutupi rongga-rongga kematian
Ah…Kawan sungguh sayang
Ingatlah generasi Makkah!!!
Ingatlah generasi Madinah!!!
Ingatlah generasi Fathul Makkah!!!
Ingatlah generasi dua delapan!!!
Ingatlah generasi empat lima!!!
Ingatlah generasi empat tujuh!!!
Ingatlah generasi enam-enam!!!
Ingatlah generasi sembilan delapan!!!
Suara lantang nya bergema keseluruh dunia.
Sampai kini……
Sedang kita……
Hanya diam……
Memang ada yang pandai bicara
Tapi hanya sebatas kata-kata
Dan akupun berpikir
“Diam lebih bijaksana”
Dari pada bicara tanpa makna
Posting Komentar