Retorika Abu Nadlir

Yang ditulis kan subur hidup di kalbu. Yang dikata kan cerah bermakna di jiwa. Yang diajar kan membekas dalam sejarah dan selepasnya!

Kepada-Mu Allah

Kamis, 11 Februari 20100 comments


KEPADA-MU

Kepada-Mu kami mengadu
Lewat selembut mega putih
Tentang nasibku dan saudara-saudaraku
Dalam hidup jelas suram

Kepada-Mu kami mengadu
Lewat sepoi angina malam
Tentang saudara-saudaraku yang kumal
Menadah hidup di tepi jalan

Kepada-Mu kami mengadu
Lewat bau sukma melati putih
Tentang saudara-saudaraku yang menjerit pedih
Menahan perih perutnya lapar

Kepada-Mu kami mengadu
Lewat bau sukma
Tentang hati tuan-tuan yang lupa
Pada janji yang terbaca
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Retorika Abu Nadlir - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger